Apa Itu Google E-E-A-T?

Pernah mendengar istilah Google E-E-A-T tapi masih terdengar asing di telinga? Tenang, ini bukan singkatan rumit yang hanya dipahami para pakar SEO. 

E-E-A-T adalah cara Google menilai kualitas sebuah konten. Apakah kontennya bisa dipercaya, apakah ditulis oleh orang yang benar-benar ahli, dan apakah punya nilai lebih untuk pembacanya. 

Dengan kata lain, E-E-A-T adalah standar yang menentukan apakah artikel atau website Anda layak muncul di halaman pertama Google. Jadi kalau ingin konten Anda dilirik mesin pencari (dan juga pembaca), inilah konsep yang wajib Anda pahami.

Mengapa E-E-A-T Penting untuk Website Anda?

Google sekarang nggak cuma lihat seberapa sering kata kunci muncul di artikel. Algoritmanya makin pintar: dia ingin memastikan pembaca dapat konten yang benar, terpercaya, dan bermanfaat. Nah, E-E-A-T jadi “alat ukur” kualitas itu.

1. Bukan Sekadar SEO Biasa

Kalau dulu SEO identik dengan optimasi teknis dan kata kunci, sekarang sudah berubah. Website dengan konten asal-asalan meskipun penuh keyword, bisa kalah oleh website kecil yang lebih kredibel dan jelas penulisnya.

2. Kepercayaan = Ranking Lebih Tinggi

Bayangkan Anda sedang mencari info kesehatan. Anda lebih percaya artikel dari dokter berpengalaman atau blog anonim tanpa sumber jelas? Google pun sama: konten dengan trust tinggi otomatis berpeluang lebih besar naik ke halaman pertama.

3. User Experience (UX) yang Lebih Baik

Ketika konten ditulis oleh orang yang memang paham bidangnya, pembaca merasa lebih yakin dengan informasi yang didapat. Alhasil, mereka betah lebih lama di website Anda dan ini jadi sinyal positif untuk Google.

Komponen Utama Google E-E-A-T

E-E-A-T adalah singkatan dari Experience, Expertise, Authoritativeness, dan Trustworthiness. Keempat elemen ini saling melengkapi untuk menunjukkan kualitas konten di mata Google.

1. Experience (Pengalaman)

Google ingin tahu apakah penulis punya pengalaman nyata dalam topik yang dibahas. Misalnya, ulasan produk lebih dipercaya jika ditulis oleh orang yang benar-benar pernah mencoba produk tersebut, bukan sekadar menyalin spesifikasi dari website lain.

2. Expertise (Keahlian)

Selain pengalaman, Google menilai keahlian penulis. Artikel kesehatan, misalnya, akan lebih dihargai jika ditulis oleh tenaga medis atau setidaknya mencantumkan referensi dari sumber resmi. Keahlian ini menunjukkan bahwa informasi tidak asal dibuat.

3. Authoritativeness (Otoritas)

Otoritas berarti seberapa besar “pengakuan” orang lain terhadap website atau penulis. Apakah konten Anda sering dirujuk oleh media lain? Apakah website Anda punya reputasi baik di niche tertentu? Semakin besar otoritasnya, semakin tinggi pula kredibilitasnya.

4. Trustworthiness (Kepercayaan)

Inilah faktor yang paling penting. Google sangat memperhatikan apakah sebuah website bisa dipercaya. Semua detail kecil berikut bisa jadi penentu apakah konten Anda dipandang trustworthy atau tidak.

• Apakah informasi akurat dan transparan?
• Apakah ada profil penulis yang jelas?
• Apakah website menggunakan HTTPS (aman untuk pengunjung)?

Hubungan E-E-A-T dengan SEO

Banyak orang mengira E-E-A-T adalah algoritma baru atau faktor ranking teknis, padahal bukan. E-E-A-T lebih tepat disebut sebagai kerangka penilaian kualitas konten yang digunakan oleh Google. Artinya, meskipun tidak ada “skor E-E-A-T” secara langsung, prinsip ini tetap berpengaruh besar terhadap performa SEO.

1. E-E-A-T Sebagai Panduan Penilai Kualitas

Google menggunakan ribuan Quality Raters (penilai kualitas) di seluruh dunia. Mereka bekerja menilai apakah hasil pencarian benar-benar membantu pengguna. Pedoman yang mereka gunakan? Salah satunya adalah E-E-A-T.

• Jika sebuah situs dianggap kurang kredibel, catatan dari rater bisa memberi sinyal bagi tim Google untuk menyesuaikan algoritma.
• Hasilnya, situs dengan konten berkualitas rendah makin sulit naik di SERP.

2. Pengaruh Tidak Langsung pada Ranking

E-E-A-T memang tidak tercatat sebagai sinyal ranking langsung seperti page speed atau jumlah backlink. Tapi ia memengaruhi faktor lain yang berdampak langsung, misalnya:

• Backlink berkualitas: Situs dengan otoritas tinggi lebih mungkin dirujuk oleh website lain.
• Dwell time & bounce rate: Konten yang terpercaya membuat orang betah membaca lebih lama.
  Brand mention & citation: Situs dengan reputasi baik sering disebut di luar website mereka, meningkatkan otoritas di mata Google.

3. Relevan untuk Semua Jenis Website

• Untuk bisnis lokal, E-E-A-T bisa berarti testimoni asli pelanggan dan profil bisnis yang jelas.
• Untuk blog pribadi, bisa berarti cerita pengalaman nyata, foto asli, dan sumber referensi valid.
• Untuk media berita, berarti mencantumkan jurnalis yang kredibel dan sumber liputan terpercaya.

4. Mengapa E-E-A-T Penting Bagi Google?

Tujuan Google sederhana: mempertahankan kepercayaan penggunanya. Jika hasil pencarian dipenuhi informasi menyesatkan dan lebih parahnya lagi, hoax, orang bisa kehilangan kepercayaan dan mencari platform lain. Dengan E-E-A-T, Google memastikan hanya konten yang bermanfaat, otentik, dan kredibel yang muncul di atas.

Contoh Optimasi Google E-E-A-T

Coba ketik di Google: cara menyembuhkan sariawan. Meski banyak blog atau website lain menulis artikel tentang sariawan, Google lebih memilih menampilkan Halodoc dan Alodokter di halaman pertama. Hal ini karena mereka memenuhi standar E-E-A-T secara konsisten.

Mengapa bisa begitu? Jawabannya ada pada penerapan E-E-A-T.

• Experience (Pengalaman): Artikel ditulis oleh tenaga medis yang benar-benar memahami kasus sariawan. Selain menjelaskan gejala, artikel tersebut juga memberikan rekomendasi praktis berdasarkan pengalaman klinis.

• Expertise (Keahlian): Penulis artikel memiliki latar belakang dokter atau tenaga kesehatan, dengan kredensial yang jelas ditampilkan di halaman. Hal ini sekaligus memberi jaminan bahwa informasi bukan sekadar “copas” dari tempat lain, tapi memang dasarnya ditulis berbasis ilmu medis.

• Authoritativeness (Otoritas): Halodoc dan Alodokter sudah lama dikenal sebagai platform kesehatan besar di Indonesia. Mereka punya reputasi tinggi, sering dirujuk oleh media, dan dipercaya jutaan pengguna. Reputasi ini membuat Google menilai konten mereka lebih otoritatif dibanding blog pribadi tanpa sumber jelas.

• Trustworthiness (Kepercayaan): Website mereka transparan: ada profil dokter penulis, sumber referensi medis, disclaimer, serta website yang aman (HTTPS). Semua ini memperkuat rasa percaya, baik di mata pengguna maupun Google.

Kesimpulan

E-E-A-T mungkin terdengar seperti teori teknis Google, tapi sebenarnya ini adalah fondasi sederhana: membangun kepercayaan lewat pengalaman, keahlian, otoritas, dan transparansi.

Dengan memahami konsep ini, Anda bisa membuat konten yang tidak hanya disukai mesin pencari, tapi juga benar-benar bermanfaat bagi pembaca. Sama halnya ketika sebuah video explainer digunakan untuk menjelaskan topik rumit dengan cara yang mudah dipahami, E-E-A-T membantu menjembatani jarak antara informasi dan kepercayaan. 

Pada akhirnya, kualitas dan kredibilitas adalah investasi jangka panjang yang akan menjaga website Anda tetap relevan di mata Google maupun audiens.